3 Kesalahan Yang Sering Dilakukan Oleh pendaki Pemula

Mendaki gunung merupakan salah satu aktifitas outdoor yang sangat diminati berbagai kalangan mulai orang tua, remaja bahkan anak-anak. Beberapa tahun belakangan ini memang mendaki gunung begitu digandrungi semua orang terbukti semakin banyaknya pendaki-pendaki yang melakukan aktifitasnya di berbagai gunung meskipun dengan berbagai latar belakang tujuan yang berbeda, ada yang sekedar ingin coba-coba, sekedar cari suasana baru untuk berfoto, atau memang ingin menikmati keindaahan alam dari ketinggian. Namun besarnya minat dan keinginan untuk mendaki gunung oleh berbagai kalangan tidak diikuti dengan pengetahuan dasar pendakian dan bahkan beberapa diantaranya tanpa melakukan persiapan terlebih dahulu sehingga rentan menimbulkan resiko cedera atau tersesat saat melakukan kegiatan mendaki gunung. Berikut Beberapa kesalahan yang biasa dilakukan oleh pendaki gunung pemula saat melakukan aktifitasnya di gunung, simak info dan urainnya, cekidot :

1. Kesalahan Dalam Memilih Pakaian Saat Mendaki Gunung

Seringkali kita menjumpai beberapa pendaki gunung pemula yang salah dalam memilih dan menggunakan pakaian atau celana untuk kegiatan mendaki gunung. Mereka lebih memilih dan mengenakan pakaian atau celana dengan berbahan jeans, yang tentunya kita tahu bersama bahwa pakaian atau celana berbahan jeans sangat tidak direkomendasikan dalam melakukan kegiatan outdoor, karena selain berat, tidak bisa menyerap keringat, pakaian dan celana berbahan jeans akan lebih susah kering bila terkena hujan sehingga akan membuat tubuh kita semakin kedinginan disaat malam hari. Untuk itu upayakan menggunakan pakaian atau celana berbahan lain yang lebih bisa menyerap keringat, lebih dingin serta lebih mudah kering seperti jenis polister, polar dan lain-lain.

2. Kesalahan Dalam Pengelolahan Logistik

Segala persiapan harus selalu diperhatikan sebelum melakukan pendakian gunung, baik persiapan secara fisik, mental maupun persiapan yang berkenaan dengan logistik, yang menjadi faktor pendukung utama dalam melakukan aktifitas outdoor ini. Pendaki pemula seringkali melupakan hal ini mereka hanya membawa bahan logistik seperlunya tidak memperhitungkan dengan kondisi dan medan yang akan dihadapi, sehingga seringkali mereka kehabisan bekal logistik di tengah perjalanan yang pada akhirnya akan mengganggu kelangsungan pendakian. Untuk itu ada baiknya pendaki pemula mempersiapkan segala hal termasuk persiapan logistik, bawalah logistik sesuai dengan kebutuhan dan medan yang akan dihadapi, jangan terlalu sedikit jangan pula terlalu banyak sehingga perjalanan pendakian anda akan berjalan dengan lancar.

3. Tidak Mempelajari Medan Yang Akan Dihadapi

Banyak sekali faktor yang dapat menyukseskan kegiatan pendakian, salah satunya adalah memperlajari dan mengenali medan yang akan di hadapi. Faktor mengenali medan yang akan dihadapi seringkali tidak dilakukan oleh pendaki pemula, mereka sekedar berangkat mendaki tanpa berupaya tahu mendan dan kondisi bagaimana yang akan di hadapi sehingga seringkali rentan terhadap cedera atau tersesat saat melakukan pendakian gunung. Untuk itu upayakan sebelum melakukan pendakian berusaha untuk mengenali medan yang akan dihadapi, bisa mencari info melalui senior yang sudah pernah melakukan pendakian, mencari info dari media internet atau dari info-info lain yang intinya bisa mengetahui kondisi medan yang akan anda hadapi nanti. 

Melakukan aktifitas outdoor mendaki gunung memang sangat menyenangkan, namun ada baiknya sebelum melakukan aktifitas ini anda melakukan berbagai persiapan baik persiapan fisik, mental atau belajar pengetahuan dasar pendakian, sehingga perjalanan pendakian anda bisa berjalan dengan lancar tanpa kekurangan suatu apapun mulai dari bawah, menggapai puncak dan kembali kerumah dengan selamat, karena bagaimanapun juga faktor keselamatan menjadi faktor utama dalam melakukan aktifitas ini, selamat mendaki " Jangan pernah membunuh apapun selain waktu, Jangan mengambil apapun selain foto, dan Jangan meninggalkan apapun selain jejak kaki" Lestari gunungku Lestari juga alamku!

Tweet