Kebersamaan Saat Mendaki Gunung

Sebait syair lagu Mahameru karya Dewa 19 “menjalin persahabatan dalam hangatnya tenda…” menjadi pengingat beberapa kenangan indah yang mungkin pernah kita jalani saat mendaki dan menikmati alam bersama para sahabat. Lagu ini memang seperti menjadi lagu wajib dan penyemangat bagi para pendaki yang berusaha menggapai puncak gunung, terutama puncak Mahameru puncak abadi Para Dewa yang dikenal menjadi impian banyak pendaki. Setelah mengetahui tips bagi pendaki pemula, tips packing carier yang benar serta tips berwisata di alam tentunya kita berkeinginan untuk melakukan kegiatan mendaki gunung atau aktifitas di alam bebas yang sesungguhnya. Aktifitas mendaki gunung memang bisa menjadi sarana bagi semua orang untuk menjalin pertemanan, persahabatan, dan menemukan keakraban. Alam yang indah, dan kebersamaan yang di jalani selama beberapa hari tentu menimbulkan kesan tersendiri bagi para pendaki yang melakukan perjalanan bersama. Medan dan jalur naik turun yang akan dilalui akan menimbulkan rasa saling membutuhkan, saling menjaga dan bisa jadi saling jatuh cinta :)

Mendaki gunung memang kegiatan atau olahraga yang mengandung resiko, namun bila dipersiapkan dengan matang segala sesuatunya mulai perlengkapan, logistik, perencanaan yang baik dan tentunya kesiapan fisik dan mental, mendaki gunung dapat menjadi kegiatan yang sangat menyenangkan. Berjalan setapak demi setapak untuk menggapai puncak tertinggi adalah perjuangan yang melelahkan, namun bila kita bisa berhasil menggapai puncak dan menikmati semuanya dari sana tentu menjadi kenikmatan tersendiri bagi yang sudah pernah melakukannya. Sujud syukur dan rasa takjub akan berbaur menjadi satu, bersyukur karena masih diberi kesempatan menikmati semua karunia Tuhan yang indah dan takjub menyaksikan panorama dan keindahan alam dari ketinggian. Alam Indonesia memang dikenal mempunyai pesona yang tidak akan ada habisnya bila kita mengeksplorenya.

Perjalanan mendaki yang pernah kita lakukan bersama teman dan sahabat akan selalu terpatri dalam memori kita tidak akan pernah lekang oleh waktu. Semua keakraban, senda gurau, dan kebersamaan selama beberapa hari saat mendaki gunung akan semakin mempererat persahabatan yang kita jalin. Hawa dingin dan mungkin cuaca yang buruk seakan sebagai bumbu pelengkap bagi kita semua untuk tetap saling menguatkan, saling bekerjasama, dan saling menjaga untuk satu tujuan yang sama, yaitu puncak gunung yang kita tuju. Hari demi hari, waktu demi waktu yang kita lalui bersama akan semakin memupuk kebersamaan yang telah terjalin, hangatnya tenda, dinginnya malam, secangkir kopi, sebatang rokok akan menjadi teman setia yang selalu mendampingi mengisi waktu yang kita jalani bersama. Tidak ada lagi ego dan keakuan, semua berganti keakraban dan kebersamaan untuk mengukir jejak, menatap langkah dan menggapai tujuan yang sama. Salam rimba bagi sobat muda yang mendedikasikan hidup untuk mencintai alam, teruslah melangkah dan jangan pernah berhenti#edisi kangen sekali mendaki gunung#Wisesatravel Sahabat Perjalanan Anda.

Tweet