Traveling dengan naik pesawat mempunyai keunggulan dalam segi efisiensi waktu bila dibandingkan dengan menggunakan sarana transportasi lainnya. Untuk masalah harga saat ini berbagai maskapai penerbangan berlomba-lomba menawarkan dan memberikan tiket promo atau tiket murah agar para pengguna moda transportasi ini menggunakan jasa penerbangannya, jadi harga bukan menjadi masalah yang serius bila anda berkeinginan manggunakan sarana transportasi pesawat. Namun bagi anda yang baru pertama kali menggunakan sarana penerbangan sebagai transportasi traveling, ada baiknya mengetahui system check-in dan berapa besaran bagasi yang disediakan masing-masing maskapai untuk penumpangnya. Jangan sampai tiket yang sudah terlanjur anda beli hangus karena telat melakukan check-in atau anda harus membayar lebih karena berat bagasi yang anda bawa melebihi kapasitas bagasi gratis yang disediakan maskapai. Berikut informasi singkat aturan mengenai system check-in dan besaran bagasi yang diperkenankan dibawa penumpang saat naik pesawat berdasarkan ketentuan masing-masing maskapai :
CHECK IN dan BAGASI
Sriwijaya Air
Maskapai Sriwijaya Air, mewajibkan penumpang yang menggunakan sarana transportasinya check in 1 jam 45 menit sebelum jadwal penerbangan, hal ini untuk mencegah keterlambatan. Proses check-in dapat dilakukan di counter-counter check-in di stiap bandara
Bagasi yang diperkenankan di bawa adalah seberat 20 kg setiap penumpang utnuk semua rute, namun hal ini tidak berlaku untuk rute penerbangan Jakarta-Tanjung Pinang-Jakarta, karena rute tersebut hanya diperkenankan membawa bagasi seberat 15 kg, dan selebihnya akan dikenakan biaya tambahan.
Lion Air
Maskapai Lion Air, menerapkan aturan check-in dengan membuka proses check-in 2 jam sebelum keberangkatan, dan akan menutup counter check-in 45 menit sebelum jadwal keberangkatan penerbangan. Kedatangan penumpang melebihi batas ketentuan dari Lion Air tiket dianggap hangus. Check-in juga dilakukan di counter-counter check-in yang ada dibandara.
Bagasi yang diperkenankan dibawa oleh penumpang terbagi menjadi beberapa kelas, kelas ekonomi diberikan batas hingga 20 kg setiap penumpang, dan kelas bisnis diberikan maksimal berat bagasi seberat 30 kg per penumpang. Lebih dari berat yang telah ditentukan akan dikenakan biaya tambahan.
Dan tas tangan yang boleh dibawa kedalam kabin pesawat seberat 7 kg setiap penumpang, dengan ketentuan ukuran maksimal 40 cm x 30 cm x 20 cm.
Citilink
Maskapai Citilink, menerapkan aturan check-in dengan membuka counter check-in 2 jam sebelum penerbangan dan akan menutup proses check-in di bandara 30 menit sebelum jadwal penerbangan. Bila penumpang datang dan melakukan proses check-in kurang dari 30 menit tiket yang sudah terbeli akan dianggap hangus. Proses check-in juga bisa dilakukan di counter-counter yang tersedia di bandara.
Bagasi yang diperkenan dibawa oleh setiap penumpang maksimal seberat 20 kg, dan bila membawa barang bawaan melebihi ketentuan yang telah ditetapkan akan dikenakan biaya tambahan. Tas tangan yang boleh dibawa ke kabin pesawat diberikan ketentuan berat maksimal 7 kg setiap penumpang.
Garuda Indonesia
Maskapai Garuda Indonesia, menerapkan aturan yang hampir sama dengan Citilink, karena memang Citilink adalah anak perusahaan dari Garuda Indonesia. Counter check-in akan di buka 2 jam sebelum penerbangan dan akan ditutup 30 menit sebelum jadwal penerbangan tiba.
Bagasi yang boleh dan diperkenankan dibawa oleh penumpang Garuda Indonesia dibagi menjadi beberapa kelas, bagi penerbangan domistik :
- Penumpang first Class akan diberikan fasilitas bagasi gratis 40 kg bagi penumpang dewasa, dan 30 kg bagi penumpang anak-anak
- Penumpang kelas ekonomi diberikan fasilitas bagasi maksimal 30 kg setiap penumpang dewasa, dan 20 kg untuk setiap penumpang anak-anak.
- Bagi penumpang pemegang kartu Anggota Garuda Frequent Flyers (GFF) akan diberikan fasilitas tambahan bagasi seberat 5 kg setiap penumpang untuk pemegang kartu Silver, tambahan bagasi 15 kg untuk pemegang kartu Gold atau EC Plus, dan tambahan bagasi seberat 20 kg untuk pemegang kartu Platinum atau GIC Card
- Garuda menerapkan peraturan International Air Transport Association yang memberikan ketetapan barang yang boleh di bawa kedalam kabin pesawat seberat maksimal 7 kg dengan dimensi 56 cm x 45 cm x 25 cm. Selain itu Garuda juga memberikan fasilitas ekstra berupa penambahan bagasi seberat 32 kg bagi penumpang yang bepergian dengan membawa alat musik, alat olahraga, alat bantu penumpang difabel dan kereta bayi.
Air Asia
Maskapai Air Asia, menetapkan aturan dengan membuka counter check-in 2 jam sebelum keberangaktan dan akan ditutup 45 menit sebelum keberangkatan, pintu pesawat akan ditutup 20 menit sebelum keerangkata. Prosese check-in bisa dilakukan di counter yang ada di bandara
Maskapai Air Asia, menetapkan aturan dengan membuka counter check-in 2 jam sebelum keberangaktan dan akan ditutup 45 menit sebelum keberangkatan, pintu pesawat akan ditutup 20 menit sebelum keerangkata. Prosese check-in bisa dilakukan di counter yang ada di bandara
Bagasi yang diperkenankan dibawa oleh penumpang adalah seberat 15 kg setiap penumpang, dengan catatan penumpang telah memberikan konfirmasi ketika melakukan pembelian tiket. Kelebihan bagasi diluar ketentuan 15 kg akan dikenakan biaya tambahan. Penumpang yang membawa kereta dorong, alat bantu, kursi roda dan alat-alat yang sejenis tidak dikenakan biaya, dan bagi penumpang yang membawa alat olahraga akan dikenakan biaya tambahan sesuai ketentuan yang berlaku.
Ada baiknya penumpang yang menggunakan pesawat sebagai sarana traveling mengetahui informasi system check-in dan berat bagasi yang diperbolehkan dibawa ke dalam pesawat agar para traveler atau pengguna sarana penerbangan ini bisa melakukan langkah antisipasi sehingga tidak terjadi permasalahan yang menggangu jalannya penerbangan anda.
0 Response to "Informasi Aturan Check In dan Bagasi Pesawat"
Posting Komentar